KARYA
ILMIAH
·
Karya ilmiah
(bahasa Inggris: scientific paper)
adalah laporan tertulis dan diterbitkan yang memaparkan hasil penelitian atau
pengkajian yang telah dilakukan oleh seseorang atau sebuah tim dengan memenuhi
kaidah dan etika keilmuan yang dikukuhkan dan ditaati oleh masyarakat keilmuan.
Ada berbagai jenis karya ilmiah,
antara lain laporan penelitian, makalah seminar atau simposium,
dan artikel jurnal yang pada dasarnya kesemuanya itu merupakan produk dari
kegiatan ilmuwan. Data, simpulan, dan informasi lain yang terkandung dalam
karya ilmiah tersebut dijadikan acuan bagi ilmuwan lain dalam melaksanakan
penelitian atau pengkajian selanjutnya.
Di perguruan tinggi, khususnya jenjang S1,
mahasiswa dilatih untuk menghasilkan karya ilmiah seperti makalah,
laporan
praktikum, dan skripsi (tugas akhir).
Skripsi umumnya merupakan laporan penelitian berskala kecil, tetapi dilakukan
cukup mendalam. Sementara itu, makalah yang ditugaskan kepada mahasiswa lebih
merupakan simpulan dan pemikiran ilmiah mahasiswa berdasarkan penelaahan
terhadap karya-karya ilmiah yang ditulis oleh para pakar dalam bidang persoalan
yang dipelajari. Penyusunan laporan praktikum ditugaskan kepada mahasiswa
sebagai wahana untuk mengembangkan kemampuan menyusun laporan penelitian.
·
Laporan
Ilmiah
merupakan
laporan hasil penelitian ilmiah yang disusun berdasarkan kaidah-kaidah ilmiah
tertentu.
Konsumen
Hasil Penelitian
- Masyarakat Umum
- Sponsor Penelitian
- Masyarakat Ilmiah.
Jenis
Laporan Ilmiah
- Laporan Lengkap (Monograf) : laporan hasil penelitian yang lengkap mencakup atau berisi :
·
proses
penelitian secara menyeluruh dengan mengutarakan semua teknik dan pengalaman
peneliti dalam melaksanakan penelitian.
·
Teknik
penulisan harus menjelaskan hal-hal yang sebenarnya terjadi.
·
menjelaskan
hal-hal yang sebenarnya terjadi di setiap tahap analisis misalnya tentang
peggantian/penukaran teknik/model yang digunakan.
·
menyampaikan
kegagalan yang dialami dan kendala yang dihadapi.
2.
Artikel
Ilmiah
adalah perasan (inti sari) dari laporan lengkap (monograf), yang disusun lebih
padat dan disesuaikan dengan jumlah halaman yang disediakan dalam jurnal-jurnal
ilmiah.
3.
Laporan
Ringkas (Summary Report) adalah laporan yang disusun atau ditulis
kembali berdasarkan artikel ilmiah atau studi-studi yang berkenaan dengan
kepentingan masyarakat dalam bentuk yang mudah dipahami dan dengan bahasa yang
tidak terlalu teknis. Laporan ini hanya memuat temuan-temuan utama saja tanpa
menyajikan desain dan metode yang dipakai dalam melakukan penelitian.
4.
Laporan
untuk Administrator dan Pembuat Keputusan : ialah laporan yang
memuat tentang hal-hal penting dalam pembuatan keputusan oleh pihak pimpinan.
Laporan ini tidak perlu dalam bentuk lengkap, karena pihak administrator dan
pembuat kebijakan tidak memerlukan laporan demikian.
Format
Laporan Ilmiah
a)
Laporan Ilmiah harus berisi
·
Pernyataan
tentang masalah yang ingin dipecahkan dalam penelitian.
·
Prosedur
penelitian yang mencakup desain penelitian , metode penelitian yang dipilih,
sampel yang ditarik, teknik pengumpulan data, metode statistik yang digunakan
baik dalam pengumpulan maupun analisis data.
·
Hasil
penelitian dan temuan-temuan.
·
Implikasi
yang dapat ditarik dari penelitian tersebut.
b)
Format Laporan
menggambarkan
secara umum bagaimana penyajian laporan penelitian. Format laporan selalu
berkembang dan mempunyai format yang berbeda-beda. Perkembangan ini bertujuan
untuk menentukan bagian mana yang harus dilaporkan dan bagaimana cara
pelaporannya.
c)
Penyesuaian Format Laporan
format
laporan memerlukan beberapa penyesuian dengan alasan :
·
Untuk
menentukan seberapa resmi format yang harus digunakan
·
Untuk
mengurangi kompleksitas pelaporan.
Secara
umum format laporan memuat hal-hal berikut :
1
Halaman Judul
2.
Lembar Pengesahan
3.
Daftar Isi
4.
Kata Pengantar
5.
Ringkasan (Abstrak atau Executive Summary )
5.1
Tujuan
5.2
Hasil / Temuan
5.3
Simpulan
5.4
Rekomendasi
6.
Isi Laporan :
Bab
I Pendahuluan
1.1
Latar Belakang
1.2
Ruang Lingkup Penelitian (Batasan &Rumusan Masalah)
1.3
Tujuan dan Manfaat Penelitian
1.4
Metodologi Penelitian
1.5
Sistematika Pembahasan
Bab
II. Landasan Teori
Bab
III Proses Pengumpulan Data
Bab
IV Analisis & Pembahasan
Bab
V Simpulan dan Saran
7.
Lampiran :
7.1
Daftar Pustaka
7.2
Riwayat Hidup Penulis
7.3
Format Pengumpul Data (Kuesioner)
7.4
Tabel Umum
7.5
Bahan Pendukung Lainnya.
Format
Laporan (Isi Laporan)
Bab
I Pendahuluan :
1.1
Latar
Belakang Penelitian
paling
tidak terdiri dari empat paragraph, paragraf satu mengenai alasan
memilih bidang dibahas, paragraf dua mengenai alasan memilih
lembaga/perusahaan sebagai obyek penelitian, paragraf tiga mengenai apa
pentingnya topik bahasan yang menjadi judul penelitian (skripsi) anda, uraikan
juga symtom yang terjadi (dicurigai terjadi) pada perusahaan yang diteliti. paragraf
empat rangkuman secara umum mengenai hasil bahasan yang di harapkan.
1.2
Ruang
Lingkup Penelitian
menunjukkan
batasan dan rumusan masalah yang diteliti atau yang dibahas dalam penelitian,
1.3
Tujuan
dan Manfaat Penelitian
Tujuan adalah
hal-hal yang akan dicapai dari penelitian dan relevan dengan ruang lingkup
penelitian.Manfaat adalah hal-hal yang akan terjadi apabila tujuan
tercapai.
1.4
Metodologi Penelitian
1)
Jelaskan jenis penelitian yang dipilih (reporting, descriptive, explanatory,
predictive),
2) Dianjurkan bagi mahasiswa Jurusan Akuntansi melakukan penelitian explanatory atau dapat pula dikelompokkan dalam applied research dengan pendekatan Case Study : Consultant Engagement (studi yang bersifat kualitatif).
2) Dianjurkan bagi mahasiswa Jurusan Akuntansi melakukan penelitian explanatory atau dapat pula dikelompokkan dalam applied research dengan pendekatan Case Study : Consultant Engagement (studi yang bersifat kualitatif).
3)
Penelitian diarahkan untuk menjelaskan Who, What, When, Where, dan How.4)jelaskan
cara mendapatkan data ( library dan field research)
1.5
Sistematika Pembahasan
Uraian
singkat tentang pembagian atau pembabakan pembahasan laporan.
Bab
II Landasan Teori
1)
Berisi teori-teori dan referensi lain yang relevan dengan topik dan variabel
penelitian.
2) Kerangka teori yang diuraikan sebaiknya lengkap, mutakhir dan sejalan dengan permasalahan penelitian yang bersumber dari literatur atau dari hasil penelitian lain,
2) Kerangka teori yang diuraikan sebaiknya lengkap, mutakhir dan sejalan dengan permasalahan penelitian yang bersumber dari literatur atau dari hasil penelitian lain,
3)
Hindari penuangan atau pengambilan teori dan referensi yang tidak relevan
dengan topik atau permasalahan penelitian.
Bab
III Proses Pengumpulan Data
Data
yang dikumpulkan adalah potret kondisi yang terjadi pada obyek
penelitian , antara lain :
1) Latar belakang obyek penelitian/perusahaan (sejarah, bentuk badan hukum, bidang operasi/usaha, struktur organisasi dan job description) ;
1) Latar belakang obyek penelitian/perusahaan (sejarah, bentuk badan hukum, bidang operasi/usaha, struktur organisasi dan job description) ;
2)
informasi mengenai bidang kegiatan/sistem/prosedur/praktek akuntansi yang
dilakukan perusahaan yang berhubungan dengan topik penelitian dengan
menonjolkan permasalahan (problem) yang terdeteksi;
3)
informasi lain mengenai perusahaan yang relevan
4)
hasil wawancara atau kuesioner.
Bab
IV Pembahasan
Merupakan
analisis dan evaluasi terhadap ruang lingkup/masalah penelitian yang dituangkan
dalam bentuk formattemuan yaitu : kondisi, kriteria, sebab, akibat dan
rekomendasi.
4.1 Kondisi
Suatu
keadaan (kelemahan/penyimpangan/kecurangan/pemborosan) yang terjadi atas
sesuatu yang diteliti.
4.2 Kriteria
Merupakan
norma, aturan, kebijakan, pelaksanaan dan segala sesuatu yang seharusnya
ada/terjadi/dilakukan.
4.3 Sebab
4.3 Sebab
Merupakan
penyebab sehingga kondisi itu terjadi/timbul.
4.4 Akibat
Merupakan
konsekuensi dari timbulnya kondisi tersebut diatas, baik finasial maupun non
finansial.
4.5 Rekomendasi
4.5 Rekomendasi
Merupakan
langkah perbaikan secararinci yang diusulkan agar kelemahan penyimpangan,
kecurangan, pemborosan yang telah terjadi (kondisi) dapat diatasi. Rekomendasi
hendaknya realistis dan applicable (dapat diterapkan). Pembahasan akan lebih
tajam bilamana ada tanggapan perusahaan atas permasalahan
yang dibahas dan sekaligus komentar peneliti atas tanggapan perusahaan
tersebut.
Bab
V Simpulan dan Saran
5.1
Simpulan
mengungkapkan pokok masalah yang dibahas dalam Bab III dan Bab IV dengan singkat
dan jelas.
5.2
Saran
yang diusulkan harus applicable dan ada masalah (temuan) nya yang
diuraikan dalam Bab IV.
Proses
Penulisan
- Pengorganisasian Laporan : mengumpulkan bahan dan data yang relevan dengan ruang lingkup dan tujuan penelitian ; membuat format laporan/penulisan (outline) ; membuat / memilih skema laporan (bentuk tradisional atau bentuk desimal).
- Menulis Konsep Pertama : konsolidasikan waktu anda; tulis apa saja yang ada dalam pikiran anda; jangan lakukan revisi berlebihan pada konsep pertama ini, kalau perlu rekam dulu ide anda ke dalam tape recorder dan kemudian menuliskannya ke atas kertas (PC).
- Periksa Tulisan
a) Agar
tulisan mudah dibaca.
b) Revisi
tata bahasa dan ejaan.
c) Hati-hati
menggunakan terminologi.
d) Sebanyak
mungkin gunakan kalimat aktif yang pendek-pendek dan hindari kalimat yang
panjang.
e) Hilangkan
pengulangan-pengulangan dan pernyataan yang berlebihan.
f) Evaluasi
kaitan atau relevansi tulisan dengan ruang lingkup dan tujuan penelitian.
Pengertian
Karya Ilmiah
Tulisan
ilmiah adalah tulisan yang didasari oleh hasil pengamatan, peninjauan,
penelitian dalam bidang tertentu, disusun menurut metode tertentu dengan
sistematika penulisan yang bersantunbahasa dan isinya dapat
dipertanggungjawabkan kebenarannya atau keilmiahannya (Ekosusilo. M, 1995:11).
Adapun
tulisan dapat disebut tulisan ilmiah apabila:
a)
Mengandung suatu masalah beserta pemecahannya
b)
Masalah yang dikemukakan harus obyektif sesuai realita
c)
Tulisan harus lengkap dan jelas sesuai dengan kaidah bahasa (EYD)
d)
Tulisan disusun dengan metode tertentu
e)
Tulisan disusun menurut sistem tertentu.
Ciri-ciri
Yang Menandai Tulisan Ilmiah
- Logis
- Sistematis
- Objektif
- Tuntas
- Kebenarannya teruji
- Tata tulisnya sesuai dengan EYD
No comments:
Post a Comment